Senin, April 07, 2008

Berita Emiten 7 Apr 2008

EXCL
Tengah merancang untuk melepaskan saham ke publik agar menjadi sekitar 15% (saat ini saham publik hanya 0.23%). Alternatifnya dengan skema Secondary Offering atau Right Issue yang akan dilaksanakan pada H2 2008. Aksi korporasi yang berpotensi memperoleh dana sebesar US$200 juta ini utamanya adalah untuk likuiditas saham.

MEDC
Membukukan laba bersih tahun 2007 sebesar US6.5juta atau turun 83% dibanding tahun sebelumnya sebesar US$38.1juta. Penurunan laba bersih ini diakibatkan oleh kerugian penjualan ladang minyak di Teluk Mexico AS yang mencapai US$77juta. Penjualan atas blok tersebut dilakukan karena kesalahan prediksi atas kandungan migas. Penjualan tahun 2007 mengalami peningkatan 24% menjadi US$981 juta dari US$792juta tahun 2006 dan memproyeksikan peningkatan signifikan pada tahun 2008. Bersama PT Kiani Lestari dan PT Bangun Cipta, perseroan telah menyelesaikan studi kelayakan untuk mulai berinvestasi di sektor budidaya pangan yaitu padi, jagung dan kedelai di Papua senilai Rp Rp3T.

BUMI
Membantah berita yang beredar di pasar yang menyatakan bahwa perseroan mengalami kerugian pada Q4 2007 karena revisi perolehan penjualan saham ke Tata. Volume penjualan tahun ini ditargetkan meningkat 12% menjadi 60 juta ton dari 55.43 juta ton pada tahun 2007.

WIKA
Berencana mengakuisisi 3 perusahaan yang bergerak di bidang bisnis mekanik eleltrik, jalan tol dan pertambangan batubara. Dana akuisisi rencananya akan menggunakan kas internal, komitmen pinjaman dari bank sindikasi dan penerbitan obligasi.

Tidak ada komentar: