Selasa, April 22, 2008

Ngantuk, Usir ajah lagi…!


Kayanya sih biasa ya ngantuk di kantor, apalagi kalo pas nggak ada kerjaan yang mendesak. Habis makan siang, selain perut kenyang, kurang tidur bikin kita pingin nutup mata,.. nyender atau naroh kepala di atas lipatan tangan di atas meja,… trus… mak srepp.. ketiduran deh di kursi kerja. Cuma jadi gugup n malu kalo dikerjain sama temen. Telpon berdering… bikin kaget, apalagi kalo sampe ketauan boss… rasanya nich muka maunya dilipet aja.

Kata dokter, ngantuk disebabkan oleh kurangnya istirahat, badan capek pikiran capek…ini bisa menekan atau mengurangi kadar oksigen dalam darah. Oleh sebab itu, kita harus senantiasa menjaga kebugaran tubuh dengan rutin berolahraga. Nggak perlu divorsir,… yang penting teratur….Jika perlu boleh makan vitamin.

Positif banget lho, saat ini banyak kantor yang memberi fasilitas olah raga untuk karyawannya…. Nah, beruntung banget kalo di kantor kita ada fasilitas tersebut.Ini harus dimanfaatkan. Aku yang tadinya ga suka main bola, sekarang rajin main footsal bersama temen temen kantor tiap Kamis malem di Pal Merah, malah sudah berani bertanding. Heee he… dapet keringet, dapet heppy…. Hobby lain , pingpong juga masih jalan terus… tiap akhir pekan di deket rumah. Ini juga nggak kalah heboh… seru…! Biar yang pada main udah bapak bapak tapi suka nyek-nyek’an, pikiran jadi plong, lupa sejenak kalo di tempat kerja banyak masalah. Hasilnya…. SEGER bro…! nggak gampang ngantuk dan yang lebih penting, sepertinya juga lebih produktif… cari duit jadi lebih giat… he he…

Selengkapnya......

Berita Emiten 22 Apr 2008

APEX
Memperoleh kontrak perpanjangan selama 2 tahun pengeboran migas pada Rig 4 di Salak Jabar senilai US$32.6 juta. Kontrak ini akan memberi kontribusi yang signifikan pada pendapatan perseroan. Saham perseroan dipindahtangankan dari MEDC ke Encore Ltd sebesar 31%. Harga atas kepemilikan baru tersebut sebesar Rp2.400 dan akandimintakan persetujuan RUPSLB pada 13 Mei mendatang.

JSMR
Menjajaki untuk mengakuisisi kepemilikan konsesi jalan tol JORR W1 yang menghubungkan Kebun Jeruk- Penjaringan sepannjang 9.7km. Perseroan juga tengah mengusulkan kenaikan tarif tol Jakarta-Cikampek dan Sedyatmo sebesar 12% yang didorong oleh inflasi selama 2 tahun terakhir. Pendapatan perseroan tahun ini diharapkan meningkat 23% dari tahun lallu menjadi 3.26T.

SMGR
Langkah perseroan membangun 2 pabrik semen baru dan proyek pembangkit listrik sebesar 41 MW diharapkan dapat meningkatkan kinerja perseroan. Ketergantngan terhadap PLN akan berkurang dan pada akhirnya dapat menekan biaya produksi. Nilai proyek sebesar US$1.2M tersebut diharapkan dapat selesai pada tahun 2011.

Selengkapnya......

Jumat, April 18, 2008

Berita Emiten 18 Apr 2008

ANTM
Kerjasama pertambangan nikel dengan BHP Billiton di Halmahera dan Papua diharapkan dapat segera terrealisir. Proyek pertambangan nikel senilai sekitar US$4M tersebut akan dikerjakan oleh perusahaan patungan kedua perusahaan tambang ini dengan kepemilikan 50:50 yang ditargetkan terbentuk pada April 2008 ini. Selain itu dikabarkan perseroan juga akan memasok kebutuhan nikel ke perusahaan baja dunia, Arcelor Mtital.

MEDC
Mencadangkan dana US$80 juta yang akan digunakan untuk melakukan buy back 3.2% sahamnya atau setara 109 juta saham. Langkah ini untuk melengkapi kepemilikan perseroan di treasury stock menjadi 10%. Aksi korporasi ini akan dimintakan persetujuan RUPSLB pada 15 Mei 2008.

INDF
Sehubungan dengan belum membaiknya pasar finansial global, perseroan berencana menurunkan nilai penerbitan obligasi menjadi Rp1T dari sebelumnya Rp1.5-2T. Sebagian kas internal sebesar Rp4.3T pada akhir 2007 akan digunakan untuk pembayaran obligasi yang segera jatuh tempo.

CTRA
Berencana mengembangkan bisnis ke China dan Polandia dengan membangun beberapa proyek properti senilai US$100-200 juta. Tahun ini perseroan akan memulainya dengan pengembangan lahan seluas 100-200 ha di kedua negara tersebut.

Selengkapnya......

Kamis, April 17, 2008

Berita Emiten 17 Apr 2008

APEX
Perseroan menyediakan dana sebesar US$57 juta dari laba ditahan untuk melakukan buy back atas 10% sahamnya sebagai treasury stock. Rencana ini akan dimintakan persetujuan dalam RUPSLB 13 Mei 2008.

BNBR
Diperkirakan telah merealisasi sebagian rencana akuisisi internal terhadap 35% saham BUMI, 40% saham ELTY dan 40% saham ENRG dari dana hasil Right Issue pada 16 April 2008 kemarin.

SMRA
Akanmelakukan kerjasama pembangunan infrastruktur yang terintegrasi di kawasan Serpong sebagai kota mandiri dengan BSD dan GPRA. Langkah perseroan ini diharapkan dapat menjadi nilai lebih kawasan dan akhirnya meningkatkan pendapatan perseroan.

MYRX
Melalui anak usahanya, PT Hanson Energy, memenangi tender pengadaan batubara senilai Rp28T untuk kebutuhan 6 PLTU milik PLN selama 20 tahun. Perseroan yang memiliki konsesi tambang seluas 30 ribu ha di Sumatera tesebut segera memproduksi 4.37 juta metrik ton per tahun. Kini perseroan tengah menjajaki untuk menggandeng investor asing agar target pendapatan Rp1.4T per tahun dapat tercapai.

Selengkapnya......

Rabu, April 16, 2008

Berita Emiten 16 Apr 2008

UNTR
Setelah menyelesaikan akuisisi 2 tambang batubara, perseroan kembali menjajaki untuk mengakuisisi konsesi pertambangan baru guna meningkatkan kapasitas produksi menjadi 10 juta ton pertahun dari saat ini 3.6 juta ton yang diharapkan selesai tahun 2010. Tahun ini perseroan menargetkan peningkatan pendapatan sebesar 15% menjadi Rp20.9T dimana kontribusi penjualan alat berat dan bisnis batubara sebesar 50:50.

INAF
Segera merealisasikan pengembangan pasar ekspor ke beberapa negara Asia, Afrika dan Eropa senilai Rp10-20M. Volume ekspor diharapkan meningkat secara bertahap hingga mencapai Rp20-40M akhir tahun ini. Pengembangan ekspor ini salah satunya untuk memperbaiki kinerja perseroan karena sulitnya menaikkan harga jual obat di dalam negeri padahal harga bahan baku yang tinggi menggerus kinerja perseroan.

BNGA-LPBN
Terkait dengan aturan kepemilikan tunggal yang akan diberlakukan tahun 2010, kedua bank ini akan menyelesaikan uji tuntas rencana merger dan menyampaikan hasilnya kepada Bank Indonesia pada Mei 2008.

ANTM
Selain tertarik dengan Herald Resours, perseroan juga tertarik untuk membeli saham Oxiana Resources, perusahaan yang mempunyai konsesi pertambangan emas dan perak di Sumatera Utara yang kini tengah menyiapkan dana sebesar US$31 juta untuk menggarap tambang tersebut.

Selengkapnya......

Selasa, April 15, 2008

Berita Emiten 15 Apr 2008

MEDC
Melalui anak usahanya Medco E&P Indonesia dan Medco E&P Malaka menandatangani amandemen perjanjian jual beli gas dengan PLN masing masing sebesar 38.93 TBTU selama 6 tahun dan 85 TBTU selama 17 tahun. Perseroan saat ini tengah mengkaji untuk menjual sahamnya di beberapa blok migas yang kinerjanya menurun dan akan mencari investor strategis untuk mengembangkan blok migas di Senoro. Sementara itu mengenai divestasi APEX, perseroan tetap tidak akan menurunkan harga anak usaha tersebut yaitu sebesar Rp2.700 per saham. Hingga saat ini divestasi masih dalam proses penawaran dan penjajakan oleh para calon investor.

BUMI
Menjajaki pembelian kembali (buy back) sahamnya hingga mencapai 10%. Langkah ini akan dimintakan persetujuan dalam RUPS 30 April mendatang. Selain itu, kenaikan harga batubara hingga 60% diperkirakan akan mendongkrak pendapatan perseroan hingga 98%.

ELSA
Kembali mengikuti tender untuk mendapatkan proyek penembangan migas senilai US$84 juta dan pengadaan rig senilai US$18 juta. Perseroan optimis dengan peambahan beberapa proyek dapat mendukung perolehan pendapatan tahun 2008 yang ditargetkan Rp2.24T dan laba bersih 200M atau naik 90% dibanding tahun lalu.

KARK
Walaupun belum menggunakan dana hasil Tight Issue, pada Q1 2008 perseroan telah mencatat laba bersih sebesar Rp3M, naik signifikan dibanding Q1 2007 yang masih rugi. Rencana pembelian tongkang darihasil Right Issue untuk mendukung bisnis batubara diharapkan dapat meningkatkan laba bersih tahun 2008 menjadi Rp31M.

Selengkapnya......

Senin, April 14, 2008

Berita Emiten 14 Apr 2008

BTEL
Telah menyelesaikan aksi penerbitan Right Issue dan meraup dana Rp3.02T. Dana ini akan digunakan untuk mendukung belanja modala perseroan hingga tahun 2010 yang diperkirakan sebesar Rp5.52T. Denga target peningkatan signifikan pelanggan, perseroan menargetkan kenaikan pendapatan dan laba bersih tahun ini menjadi Rp3T dan Rp300M dari tahun 2007 sebesar Rp1.29T dan 144M.

SMGR
Pemegang saham mayoritas, pemerintah melalui kementerian BUMN berencana melakukan divestasi atas anak usaha perseroan yang bergerak di luar bisnis inti. Saat ini perseroan tengah mengkaji pendanaan pembangunan pabrik semen baru dan pembangkit listrik senilai US$1.1M.

BLTA
Akan melunasi utang senilai US$250 juta dan Rp400M yang diambil dari penjualan 5 kapal tanker. Selain sudah jatuh tempo, pelunasan utang tersebut berkaitan dengan tingginya rasio utang terhadap modal perseroan yang saat ini sebesar 3.6 kali. Ditargetkan pada H1 2008 kurang dari 2.5 kali.

Selengkapnya......

Jumat, April 11, 2008

REKSADANA, Sekilas Saja

Istilah ini sepertinya sama dengan Danareksa. Padahal beda jauh lho … Danareksa adalah sebuah perusahaan, sebuah Perseroan Terbatas. Lengkapnya PT Danareksa. Ini adalah perusahaan investasi BUMN, punyanya negara, salah satu kegiatannya adalah menerbitkan Reksa Dana. Nah… koq dibolak-balik…? Memang, kegiatan perusahaan ini antara lain sebagai perusahaan efek, yaitu perantara perdagangan saham, obligasi, aranger keuangan, penjamin emisi pada IPO saham atau obligasi, pengelola dana. Pokok’e banyak dech… bisa dilihat sendiri di rumahnya.

Yang mo dibahas disini adalah Reksa Dana. Reksa artinya… weleh… coba lihat di om Wiki. Dana… ya dana, duit… Penekanannya adalah bahwa reksa dana merupakan salah satu jenis investasi. Beberapa orang memilih tanah sebagai investasinya, orang lainnya memilih emas, saham, valas dll. Nah Reksadana ini sebagai jalan tengah bila anda tidak mempunyai cukup waktu untuk memonitor harga saham, valas atau obligasi atau apapun. Anda bekerja di bidang anda dan anda hanya menyerahkan dana anda kepada Manajer Investasi untuk dikelolanya. Anda dapat membeli sertifikat sebagai bukti penyertaan investasi. Menurut UU Pasar Modal, Reksa Dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam Portofolio Efek oleh Manajer Investasi.
Tiga unsur penting terkait dengan Reksa Dana adalah
- Kumpulan dana masyarakat,
- Investasi dana dalam bentuk portfolio efek
- Manajer Investasi sebagai pengelola.

Seberapa besar anda menginvestasikan dana anda dibuktikan oleh seberapa banyak unit penyertaan yang anda pegang. Nilai atau harga dari penyertaan ini mengalami fluktuasi. Logis dong…! Anda beli reksa dana X awal tahun lalu akan berbeda nilainya bila reksa dana tersebut anda cairkan/jual atau istilahnya di redem pada akhir tahun ini. Harganya tergantung dari banyak faktor antara lain jenis reksadana tersebut, kondisi bursa (saham, valas maupun obligasi) dan tergantung juga pada kecakapan perusahaan penerbit Reksa Dana atau Manajer Investasinya dalam mengelola Reksadana. Agak mudeng kan…!

Oh ya… Berdasarkan bidang pengelolaannya, Reksadana ada beberapa macam… antara lain Reksadana Saham, Reksadana Pasar Uang, Reksadana Pendapatan Tetap, Reksadana Campuran, Reksadana Terproteksi dan sekarang pemerintah akan mengeluarkan Reksadana Khusus (Reksadana Penyertaan Terbatas yang underlyingnya property, pertambangan atau infrastruktur). Yang terakhir ini di Indonesia belum lazim… baru dalam proses penggodokan… emangnya jamu..

Bila anda membeli Reksadana Saham berarti anda menyertakan dana anda kepada Manajer Investasi untuk dikelola ke dalam portfolio saham. Reksadana Pendapatan Tetap ke dalam portfolio Obligasi dan seterusnya dan seterusnya….

Untuk Reksadana Terproteksi, sesuai dengan namanya Reksadana ini memberi proteksi khusus kepada pemegangnya dimana klausulnya tentu telah disampaikan di awal investasi. Reksadana ini muncul menyusul adanya kerugian yang besar yang ditanggung investor akibat penurunan nilai reksadana pada akhir tahun 2005.

Anda dapat melihat perkembangan dan memilih beberapa jenis Reksadana ini di surat kabar nasional…di release setiap hari koq…

Reksadana ada yang tercatat di bursa (Reksadana Tertutup) dan yang tidak tercatat di bursa (Reksadana Terbuka). Pada umumnya Reksadana di Indonesia merupakan Reksadana Terbuka. Pemegang Reksadana Terbuka mencairkan Unit Penyertaanya pada Manajer Investasinya. Sementara itu pemegang reksa dana tertutup bila akan mencairkan atau menjual unit penyertaannya bukan datang ke Manajer Investasinya melainkan kepada investor lain dengan mekanisme Bursa Efek.

Untuk menerbitkan Reksadana, Manajer Investasi harus sudah memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam.

Nah,… mau coba…? Selamat berinvestasi…!

Selengkapnya......

Berita Emiten 11 Apr 2008

SMCB
Berkomitmen untuk tetap membangun pabrik semen di Tuban Jatim walaupun anggarannya membengkak menjadi US$500 juta dari sebelumnya US$300 juta. Pabrik ini nantinya akan meningkatkan kapasitas produksi menjadi 9.4 juta ton per tahun dari 7.9 juta ton saat ini. Konsumsi semen diperkirakan melambat tahun ini (hanya tumbuh 6%) karena tingginya inflasi namun realisasi proyek infrastruktur pemerintah tahun mendatang akan meningkatkan kembali konsumsi semen.

ANTM
Terimbas oleh rencana produsen baja terbesar di dunia, Accelor Mittal untuk mengakuisisi 40% saham Krakatau Steel. Nantinya, Accelor Mital juga akan mengembangkan sayap bisnis pertambangan yang berhubungan dengan baja dengan pasokan bahan baku dari perseroan.

BUMI
Akan memintakan persetujuan dalam RUPS untuk membagikan dividen sebesar 30% dari laba bersih tahun 2007 atau equivalen US$0.012. Perseroan memperkirakan akan adanya kenaikan harga jual batubara pada tahun ini sebesar 58%. Diiringi kenaikan produksi maka pendapatan perseroan tahun ini diperkirakan mencapai US$4.48M atau naik 98% dibanding tahun lalu. Perseroan kembali minta perpanjangan waktu penawaran saham Herald Resources hingga 7 Mei 2008.

AISA
Segera mengembangkan bisnis ke CPO untuk mendukung bisnis makanan saat ini dengan mengakuisisi kebun sawit di Kalimantan, PT Bumi Raya Investindo seluas 4500 ha senilai Rp139M. Perseroan berencana menambah lahan hingga menjadi 12.000 ha secra bertahap. Selain itu perseroan juga akan membeli pembangkit listriksenilai Rp36M di Solo untuk efisiensi energi dalam produksi. Dana akuisisi diambil dari hasil Right Issue senilai Rp327M pada Mei 2008.

Selengkapnya......

Kamis, April 10, 2008

Berita Emiten 10 Apr 2008

TRUB
Berencana mengauisisi 80% saham Bhumi Listrikindo dan menyiapkan dana sebesar US$600 juta guna pembangunan PLTGU berkapasitas 330MW di Bali. Proyek PLT tersebut akan mengkonversi batubara menjadi gas.

KOIN
Perseroan yang baru saja mencatatkan sahamnya di BEIini akan mengakuisisi perusahaan distributor bahan bahan bangunan senilai Rp60-75M. Dana akuisisi akan diambil dari hasil IPO dan investasi. Dengan langkah tersebut, perseroan optimis penjualan tahun ini akan terdongkrak 40% dibanding tahun lalu menjadi Rp670M. dan Laba bersih 2008 ditargetkan Rp18M.

ELTY
Tengah dalam proses finalisasi persetujuan bank sindikasi untuk mengucurkan kredit kepada perseroan guna membiayai 70% akuisisi 3 ruas tol Trans Jawa senilai Rp10T. Sementara itu 30% akan didanai dari kas internal perseroan. Perseroan juga akan menjual 30% saham 3 anak usahanya senilai Rp1.1T kepada perusahan property dari Group Dubai yang nantinya akan memimpin pembangunan proyek Rasuna Episentrum

Selengkapnya......

Senin, April 07, 2008

Berita Emiten 7 Apr 2008

EXCL
Tengah merancang untuk melepaskan saham ke publik agar menjadi sekitar 15% (saat ini saham publik hanya 0.23%). Alternatifnya dengan skema Secondary Offering atau Right Issue yang akan dilaksanakan pada H2 2008. Aksi korporasi yang berpotensi memperoleh dana sebesar US$200 juta ini utamanya adalah untuk likuiditas saham.

MEDC
Membukukan laba bersih tahun 2007 sebesar US6.5juta atau turun 83% dibanding tahun sebelumnya sebesar US$38.1juta. Penurunan laba bersih ini diakibatkan oleh kerugian penjualan ladang minyak di Teluk Mexico AS yang mencapai US$77juta. Penjualan atas blok tersebut dilakukan karena kesalahan prediksi atas kandungan migas. Penjualan tahun 2007 mengalami peningkatan 24% menjadi US$981 juta dari US$792juta tahun 2006 dan memproyeksikan peningkatan signifikan pada tahun 2008. Bersama PT Kiani Lestari dan PT Bangun Cipta, perseroan telah menyelesaikan studi kelayakan untuk mulai berinvestasi di sektor budidaya pangan yaitu padi, jagung dan kedelai di Papua senilai Rp Rp3T.

BUMI
Membantah berita yang beredar di pasar yang menyatakan bahwa perseroan mengalami kerugian pada Q4 2007 karena revisi perolehan penjualan saham ke Tata. Volume penjualan tahun ini ditargetkan meningkat 12% menjadi 60 juta ton dari 55.43 juta ton pada tahun 2007.

WIKA
Berencana mengakuisisi 3 perusahaan yang bergerak di bidang bisnis mekanik eleltrik, jalan tol dan pertambangan batubara. Dana akuisisi rencananya akan menggunakan kas internal, komitmen pinjaman dari bank sindikasi dan penerbitan obligasi.

Selengkapnya......

Jumat, April 04, 2008

Berita Emiten 4 Apr 2008

ADHI
Tetap akan melakukan penghimpunan dana senilai Rp600M melalui Right Issue paling cepat H1 2008 atau menunggu pasar kondusif. Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk anggaran investasi.

BDMN
Akan mencairkan pinjaman jangka panjang dari IFC senilai Rp1.5T yang akan digunakan untuk capex tahun 2008. Sementara itu pertumbuhan kredit tahun 2008 ditargetkan sebesar 22-26%.

LPKR
Berencana membangun superblok senilai US$1.2M secara bertahap di Jakarta Barat. Superblok yang terdiri dari beberapa menara untuk hotel, apartemen, rumah sakit dan fasilitas penunjang lainnya tersebut akan dibiayai dengan kas internal dan hasil pra penjualan. Tahap pertama ditargetkan selesai pada tahun 2010.

SMCB
Akan melakukan kerjasama penjualan semen sumur minyak dengan Holcim White untuk pasar global dimana penggunanya adalah perusahaan migas. Perseroan berharap dapat meningkatkan penjualan dengan memasok kebutuhan semen sumur minyak di wilayah Eropa Timur.

ELTY
Siap melaksanakan sebagian proyek jalan tol Trans Jawa (Kanci-Semarang). Proses pengambilalihan beberapa proyek tol dilakukan secara bertahap. Sebelumnya JSMR berencana masuk dalam beberapa proyek yang belum digarap oleh perseroan.

Selengkapnya......

Kamis, April 03, 2008

Berita Emiten 3 Apr 2008

ENRG
Mengakuisisi 75% saham PT Mosesa Petrolium, perusahaan pertambangan yang memiliki cadangan 90 juta barel migas di Sumatera Utara. Akuisisi senilai US$11.8 juta ini akan dibiayai dari dana internal dan diharapkan selesai dalam 2 bulan kedepan.

INDF
Peningkatan biaya produksi yang terpicu oleh lonjakan harga terigu sebagai bahan pokok mi akan tertutupi oleh langkah perseroan mengakuisisi LSIP. Akuisisi LSIP sebagai produsen komoditas perkebunan akan memberi kontribusi positif atas kinerja perseroan.

TRUB
Melalui anak usahanya melakukan akuisisi atas 25% saham Greenzone senilai Rp41.45M dan berencana meningkatkan kepelmilikannya hingga 51%. Greenzone adalah perusahaan yang bergerak pada bidang energi terbarukan dan solusi efisiensi energi atau pembangkit listrik.

JSMR
Siap menerima limpahan sebagian proyek tol Trans Jawa bila pemerintah menunjuk perseroan. Pemegang konsesi Proyek jalan tol ini adalah ELTY namun hingga saat ini belum ada perkembangan.

Selengkapnya......

Rabu, April 02, 2008

Sukses Adalah Berkah, Derita Adalah…..

Setiap orang pastilah menginginkan kesuksesan. Sukses studinya, sukses dalam pekerjaannya, sukses rumah tangganya, sukses dalam perkumpulannya. Singkat kata kesuksesan dirasakan oleh seseorang bila dia telah merasa bahwa sebagian besar keinginannya tercapai. Jadi lebih pada faktor pemenuhan kebutuhan, baik materi maupun moral.

Sulit untuk mengukur kesuksesan. Biasanya ini adalah pandangan pihak lain. Misalnya Anto memandang teman kecilnya Budi sekarang sudah menjadi pengusaha sukses karena… punya rumah dan mobil mewah, istrinya cantik, anaknya sekolah diluar negeri… Tapi apa yang dirasa oleh Budi, orang lain tidaklah tahu. Kebanyakan orang memandang kesuksesan berdasarkan kenyamanan hidup.

Kesuksesan adalah berkah dari Yang Maha Kuasa. Yang diberikan kepada kita karena cintaNya kepada kita. Mungkin sukses adalah buah dari kerja keras dan do’a. Tapi adakah kita menyadari bahwa sukses adalah suatu cobaan…merupakan sisi lain dari penderitaan, satu paket dengan apa yang namanya kegagalan. Gagal mendapatkan apa yang diinginkan menjadikan seseorang berpikir bahwa Tuhan tidak mengabulkan doa’nya. Kita seringkali tidak menyadari bahwa Tuhan punya rencana lain terhadap kita.

Benar kata pepatah, kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda…. Tapi tidak salah pula pula bila kata katanya dibalik,… Sukses adalah kegagalan yang tertunda. Sukses dan gagal/derita adalah satu paket, keduanya merupakan cobaan.

Seseorang akan menjadi lebih dewasa bila dapat menerima salah satu sisi tersebut dengan lapang dada, rendah hati dan tawakal…Jadi senantiasa kita harus siap menghadapi kesuksesan maupun kegagalan. Dari kegagalan atau penderitaan kita menjadi tahu lebih jauh tentang hidup. Bukankah ini berkah…? Karena dengan penderitaan kita bisa merasakan nikmat. Kalau penderitaan adalah berkah, kenapa kita takut menderita….? Kenapa yang kita pikir hanya sukses, sukses, sukses…?

Bila anda dapat melewati penderitaan dengan hati yang lapang berarti anda telah siap untuk menjadi sukses. Dan bila anda telah sukses… berhati hati dan rendah hatilah karena kegagalan menghadang di depan anda.

Selengkapnya......

Berita Emiten 2 Apr 2008

INAF
Selain akan bekerjasama dengan perusahaan farmasi BUMN Cina untuk meningkatkan pasar di Asia, perseroan melalui anak usahanya juga menjajaki kerjasama dengan perusahaan Iran untuk distribusi produk alat alat kesehatan.Dengan langkah tersebut, perseroan yang membukukan laba bersih tahun 2007 negatif karena kurangnya ketersediaan bahan baku menargetkan memperoleh laba bersih tahun 2008 sebesar Rp25M.

BBNI
Sisa penjatahan berlebih (green shoe) saat IPO sebesar 4.14% saham perseroan diindikasikan tidak akan dilepas pada tahun ini karena tidak mendesaknya setoran privatisasi dan kondisi pasar yang tidak mendukung.

WIKA
Melakukan akuisisi terhadap 20% saham pengelolan jalan tol Surabaya-Mojokerto senilai Rp120M. Selanjutnya perseroan akan menambah kepemilikannya hingga mencapai 51%. Penjualan dan laba bersih tahun 2007 perseroan berhasil meningkat masing masing 41% dan 39% menjadi Rp4.3T dan Rp129M.

BMRI
Telah mengucurkan kredit perkebunan sebesar Rp19T dari komitmen perseroan Rp32T. Kredit sektor ini diyakini manajemen tidak menimbulkan masalah. khusus tahun ini, perseroan menyiapkan dana Rp5T untuk kredit perkebunan.

Selengkapnya......

Selasa, April 01, 2008

BBNI

R&L ( Miliar Rp) Des 2007 Des 2006 Pertumbuhan
Pend Bunga Bersih 7,470 7,370 1%
Laba Usaha 1,270 2,660 -52%
Laba Bersih 902 1,930 -53%
EPS (Rp penuh) 64 145 -56%

Penurunan laba bersih disebabkan oleh meningkatnya cadangan untuk antisipasi kredit macet dan meningkatnya beban lain lain. Sementara itu tahun 2008 perseroan menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 20%.

TINS
R&L ( Miliar Rp) Des 2007 Des 2006 Pertumbuhan
Penjualan 8,540 4,080 43%
Laba Usaha 2,730 381 617%
Laba Bersih 1,780 208 756%
EPS (Rp penuh) 3,546 414 756%

Meningkatnya kinerja perseroan secara signifikan didorong oleh kenaikan harga komoditas timah dunia.

BUMI
R&L ( Juta US$ Des 2007 Des 2006 Pertumbuhan
Penjualan 2,265 1,852 22%
Laba Usaha 406 327 24%
Laba Bersih 789 222 255%
E/1000 share 43 11 276%

Selengkapnya......

Nyoba Read More

Nah ini TULISAN yang nantinya tampak dalam halamn Web. Sementara ini adalah tulisan yang tidak tampak dalam halaman web. Betul nggak ya...? Soalnya kemarin aku ganti Template koq jadinya amburadul. Yang sebelumnya udah bisa pake read more, dah seneng... bisa ngirit halaman eh.... ganti template Read Morenya jadi ngaco.. makanya ini lagi nyari rumusnya lagi. Baca baca turorialnya para blogger...

Semoga berhasil. Karena gw udah suntuk nich. kalo nggak berhasil juga ya udah dech terpaksa pake template standar.

Selengkapnya......