Kamis, Januari 31, 2008

Komentar Pasar (31 Jan 2008)

Ditengah melemahnya indeks bursa global, IHSG bergerak fluktuatif dan berhasil ditutup menguat tipis. Hal ini mencerminkan adanya keraguan investor terhadap kebijakan lanjutan The Fed terhadap perubahan suku bunga AS. Sektor agriculture mendapat perhatian lebih dari investor. Kebijakan The Fed yang kembali menurunkan suku bunga AS hingga menjadi 3% memberi sentimen positif bagi pasar financial termasuk BEI. Namun dalam jangka panjang investor masih mengkawatirkan kondisi resesi di AS dan perlambatan ekonomi Global. Sementara itu proyeksi tingginya inflasi Januari 2008 dapat menekan IHSG. Saham yang menarik hari ini antara lain : BMRI, ENRG, SGRO, BNBR. Supp: 2.475, 2.387, Rest: 2.700, 2.830.

Selengkapnya......

Makro Ekonomi Sekilas (31 jan 2008)

IMF memprediksi akan terjadi perlambatan ekonomi global. Estimasi IMF terhadap pertumbuhan perekonomian dunia tahun 2008 diturunkan menjadi sebesar 4.1% dari estimasi sebelumnya sebesar 4.9%.Perlambatan ini dipicu oleh kasus subprime mortgage di AS dan turunnya neraca keseimbangan perbankan dunia.

The Fed kembali menurunkan suku bunga AS sebesar 50 bsp menjadi 3% dari sebelumnya 3.5%.

Kepala BPS memperkirakan inflasi Januari 2008 berada di atas 1% dibanding Desember 2007 yang didorong oleh melambugnya harga pangan.

Selengkapnya......

Emiten (31 Jan 2008)

ANTM
Bersama sama dengan perusahaan pertambangan China, Zhongjin Lingnan Nonfemet Co Ltd ikut berkopetisi melakukan penawaran terhadap perusahaan pertambangan asal Australia, Herald Resources.Bahkan perseroan dan mitranya memberi penawaran 11% lebih tinggi (AUD 504.8 juta) dari BUMI (AUD 455 juta). Sementara itu manajemen Herald Resources belum memutuskan kepada siapa akuisisi nantinya akan terlaksana.

INCO
Mendapatkan ijin pembangunan pabrik pengolahan nikel baru di Soroako guna meningkatkan kapasitas produksi menjadi 200 juta pon tahun 2010 dari 169 juta pon saat ini. Sampai dengan tahun 2016, perseroan berencana membangun 2 pabrik pengolahan nikel dengan investasi sekitar US$2.5M dan target produksi sebesar 300 juta pon.

SMDR
Selain membeli 2 unit kapal pengangkut batu bara senilai US$86 juta dari korsel, perseroan berencana melakukan akuisisi terhadap perusahaan pelayaran dari negara Skandinavia. Langkah korporasi ini diharapkan dapat terlaksana atas dukungan dana dari pinjaman dan Right Issue yang rencananya berlangsung tahun ini.

APOL
Segera menerbitkan obligasi senilai Rp750M yang akan digunakan untuk refinancing dan modal kerja. Per September 2007, perseroan mengoperasikan 73 unit kapal milik sendiri dan 5 kapal yang disewa dari pihak lain.

Selengkapnya......

Rabu, Januari 30, 2008

Pusing Belajar "Read More"

Sebagai blogger pemula, mungkin anda juga pernah mengalami seperti saya. Beberapa hari searching tentang bagaimana membuat artikel kita nggak kepanjanagn di halaman utama blog. Hari ini saya bertekad untuk dapat mengaplikasikannya, dan mulai ngutak-atik blog sejak pagi. Beberapa tips tentang hal itu saya buka kembali, dipelajari dengan teliti. bahasa HTML yg njlimet bikin saya hampir frustasi. Coba, gagal, coba lagi gagal,.. terus....lagi nyoba lagi nich...
Wes ewes ewes.... ternyata berhasil.. Thanks my God..! sejengkal lebih maju. Terima kasih atas tutorial mas Budi Putra, A Fatih dan para blooger lainnya.

Nggak jadi frustasi dech..., pokoknya maju terus.....



Selengkapnya......

Selasa, Januari 29, 2008

Komentar pasar 29 Jan 2008

Setelah rebound dalam 3 periode sebelumnya, awal pekan kemarin IHSG melakukan konsolidasi. Hal ini seiring dengan kondisi bursa global. Issyu sekitar pelemaha ekonomi masih dominan. Sementara itu saham saham sektor energi terutama batubara menjadi perburuan investor menyusul berita diberhentikannya ekspor batubara oleh China untuk sementara. Hal ini memicu spekulasi akan menumpuknya permintaan batubara di beberapa negara.

Secara teknikal, penguatan IHSG masih dominan. Namun investor tetap lebih mengacu pada pergerakan bursa global. Diperkirakan saham sektor energi khususnya batubara masih menjadi fokus investor. Saham yang menarik hari ini antara lain : UNSP, ELTY, BUMI, ENRG, DEWA. Supp: 2.475, 2.387, Rest: 2.700, 2.830.

Selengkapnya......

Emiten (29 Jan 2008)

ELTY
Bekerjasama denga Perum Perumnas untuk membangun proyek 1.000 tower berupa rumah susun. Perseroan akan membangun rusun seluas 40 ha di wilayah Jakarta. Perseroan yang menargetkan pendapatan tahun 2008 sebesar Rp1.1T (naik dari tahun 2007 yang diperkirakan Rp753M) tersebut juga berencana melepas 30% sahamnya senilai Rp2T kepada Dubai World.

LTLS
Mengembangkan bisnis di bidang industri kimia ke China dengan membangun pabrik garam dan sodium sulfat senilai Rp30 juta. Hal ini didorong oleh kebutuhan sodium sulfat yang tinggi sekaligus bahan baku yang telah tersedia di negara tersebut. Perseroan saat ini telah memiliki pabrik industri kimia sebanyak 14 di Indonesia dan 4 di China. Tahun 2008, perseroan menargetkan pendapatan dan laba bersih masing masing meningkat 25% dan 30%.

WIKA
Untuk mengejar target pendapatan sebesar Rp10T pada tahun 2010 dan diversifikasi usaha, perseroan berencana mengakuisisi perusahaan kontraktor tambang batubara di Kalimantan senilai Rp1T. Diharapkan aksi korporasi ini dapat terrealisasi pada pertengahan tahun ini. Dana akuisisi akan diperoleh dari pinjaman beberapa bank yang telah memberi komitmen. Perseroan menargetkan pendapatan dan laba bersih tahun 2008 masing masing meningkat 43%.

BBRI-BBNI
Kedua perseroan ini mengucurkan kredit kepada PT Dirgantara Indonesia sebesar masing masing US$50 juta guna menyehatkan permodalan. Diharapkan dengan kredit ini PT DI dapat menyelesaikan permasalahan dan dapat produktif kembali.

Selengkapnya......

Senin, Januari 28, 2008

Emiten (28 Jan 2008)

BBNI
Memperoleh komitmen pinjaman dari Standard Chartered Bank sebesar US$150 juta yang akan digunakan untuk membiayai ekspansi kredit dan refinancing utang yang jatuh tempo tahun ini. Perseroan yang akan melakukan pergantian manajemen pada RUPS 6 Februari mendatang, membukukan peningkatan laba bersih tahun 2007 sebesar 20% dibanding tahun sebelumnya.

MEDC
Bersama Pertamina diminta oleh BP Migas untuk dapat menyelesaikan negosiasi harga gas Senoro dengan Mitsubhisi paling lambat Februari 2008. Hal ini dimaksudkan agar pasokan gas ke pembeli tidak tertunda.

UNSP
Berencana melepas 69% saham anak usahanya PT Bakrie Sentosa senilai US$80 juta. Dana hasil penjuala anak usaha tersebut akan digunakan utnuk mengakuisisi 50 ha lahan sawit di Riau dan Kalimantan. Perseroan mencadangkan dana untuk investasi dalam 3 tahun kedepan sebesar US$116 juta.

KAEF
Berencana melakukan Right Issue pertengahan tahun ini untuk memperoleh dana sebesar Rp350M. Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan bisnis kimia berupa penambahan kapasitas mesin produksi. Perseroan bersama INAF telah melakukan kesepakatan dengan Perusahaan Farmasi China dalam pemenuhan pasokan bahan baku.

IPO Elnusa
Masa Penawaran : 29-31 Januari 2008
Listing BEI : 6 Pebruari 2008

Selengkapnya......

Komentar pasar 28 Jan 2008

Seiring dengan bursa global, IHSG kembali menunjukkan rebound akhir pekan kemarin. Kebijakan pemerintah AS mendapat tanggapan positif pasar dan bank sentral di beberapa negara. Investor mulai bangkit dari shock isyu resesi. Sektor pertambangan kembali menjadi primadona, pemberi kontribusi tertinggi atas kenaikan IHSG.

Secara teknikal, tembusnya level 2.542 ke arah positif memberi signal penguatan. Namun demikian secara fundamental bursa global belum stabil. Isyu mengenai pelemahan global, kebijakan moneter AS terkait penanganan resesi, penurunan suku bunga dan inflasi masih dominan memperngaruhi pasar. Investor masih mengacu pada Indeks global. Saham yang menarik hari ini antara lain : BMRI, UNSP, ELTY, BUMI. Supp: 2.475, 2.387, Rest: 2.700, 2.830.

Selengkapnya......

Kamis, Januari 24, 2008

Komentar pasar 24 Jan 2008

Kebijakan The Fed menurunkan suku bunga AS hingga 3.5% berhasil meredam gejolak pasar financial global. Bursa global bergerak reaktif positif secara signifikan, termasuk di BEI. Sektor pertambangan yang pada hari sebelumnya terjun paling dalam, kemarin memberi kontribusi tertinggi atas kenaikan IHSG.

Bursa global memang belum stabil. Middle Trend masih negatif namun signal terakhir mengindikasikan potensi pembalikan positif. Dengan issyu kebjakan penurunan suku bunga The Fed yang akan berlanjut, maka diperkirakan pergerakan IHSG hari ini masih berpeluang menguat. Terlebih IHSG masih dalam level Over Sold. Saham yang menarik hari ini antara lain : BNII, UNSP, ELTY, ENRG, BUMI. Supp: 2.229, 2.194, Rest: 2.597, 2.649.

Selengkapnya......

Emiten (24 Jan 2008)

ELTY
Memperkirakan pertumbuhan laba bersih pada tahun 2008 sebesar 50-75% dibanding tahun lalu. Penjualan apartemen, condominium dan gedung perkantoran memberi kontribusi tertinggi atas pendapatan perseroan tahun ini. Akhir Pebruari ini perseroan akan menerbitkan Obligasi senilai Rp500M.
Dubai World berencana mengakuisisi 30% saham perseroan dimana persetujuannya akan dimintakan dalam RUPS pada Maret 2008.

ENRG
Selain memproduksi gas alam sebesar 11 juta kubic per hari, pengembangan sumur minyak di Blok Semberah juga telah berhasil meningkatkan produksi minyak sebesar 107% dari 700 barel per hari menjadi 1.450 barel per hari.

PGAS
Berhasil meningkatkan penjualan tahun 2007 sebesar 23% menjadi Rp8.15T dari Rp6.63T pada tahun 2006. Perseroan menargetkan pertumbuhan penjualan tahun ini sebesar 40% dibanding tahun lalu yang akan didukung oleh beroperasinya jaringan pipa gas Sumatera - Jawa.

BUMI
Berpotensi menguasai 100% saham Herald Resources senilai Rp3.64T menyusul diijinkannya pemegang saham perusahaan tersebut menjual kepemilikannya oleh manajemen. Diharapkan akuissi perusahaan tambang seng tersebut selesai pada pertengahan Pebruari. Tahun 2007 perseroan membukukan laba bersih US$800 juta, meningkat tajam dari tahun 2006 sebesar US$222 juta.

Selengkapnya......

Rabu, Januari 23, 2008

Belajar ngeblog

Akhir Desember 2007, saya mulai ingin tahu lebih jau tentang apa itu Blog. Sebelumnya, walaupun sering ngebrowser di internet tapi aku nggak mau tau tentang blog. Mungkin karena aku sangat gaptek dan pemalas,... rasanya kalo ada hubungannya dengan yang namanya teknologi, termasuk teknologi komunikasi,... komputer,.. laptop,.. mega hertz, bloototh, cor duo, html, upload dll...hmm pusing dech. Rasanya pingin segera njauhin istilah istilah seperti itu. Takut terjebak.

Ditengah waktu yang agak luang dan dengan santai aku browsing, aku menemukan cara atau tip mencari duit dengan cara mudah yaitu dengan membuat blog. Dari situ mulailah ketertarikanku mempelajari apa itu blog. Secara jujur saya akui bahwa penarik awalnya adalah iming iming duit. Dalam waktu sekitar 1 minggu aku sudah berani membuat blog dengan kwalitas yang sangat sederhana,.... hingga sekarang. Mulai dapat memasang gambar/foto walau masih gagal sampai saat ini belum muncul di blog walau sudah muncul di pratinjau. Bagaimana cara ngelink, memutus artikel agar nggak keliahatan panjang. Sampai saat ini aku belum tau caranya. Aku juga belum berani berkomunikasi dengan blogger lainnya walau kutau ini keharusan. Masih malu gitu... Habis gaptek banget. Dengan keterbatasanku aku mulai berani memposting uneg-unegku mulai Awal Januari 2008.

Setelah kubaca beberapa blogger seperti dari Cosa Aranda, Budi Putra, Johan Wowor dan A. Fatih tergeraklah aku untuk mencoba dan mencoba ngeblog.

Salam kenal....!

Selengkapnya......

Komentar pasar 23 Jan 2008

Indeks di berbagai belahan dunia mengalami crash, termasuk IHSG. Kekawatiran tinggi terhadap potensi resesi di Amerika yang merembet ke dunia menekan Indeks secara sangat signifikan. Hal ini diperparah oleh sistem call margin. Kebijakan pemerintah AS berupa stimulus ekonomi sebesar US$140M ditanggap negatif oleh pasar. Sektor pertambangan memberi kontribusi tertinggi atas penurunan Indeks yaitu sebesar 9.22%.

Kebijakan penurunan suku bunga The Fed sebesar 75 bsp menjadi 3.5% diharapkan dapat menahan penurunan indeks global lebih jauh. Bahkan kondisi IHSG yang sudah sangat Over Sold dapat merangsang investor untuk mengoleksi beberapa saham. Saham yang menarik hari ini antara lain : BMRI, WIKA, BTEL, BNBR . Supp: 2.194, 2.085 Rest: 2.485, 2.649.

Selengkapnya......

Makro Ekonomi Sekilas (23 jan 2008)

The Fed mengambil kebijakan penurunan suku bunga AS sebesar 75 bsp menjadi 3.5% untuk meredam gejolak di pasar financial.

Pemerintah terus memantau perkembangan pasar financial dan siap mengambil langkah pengamanan APBN, baik dari segi penerimaan maupun pembiayaan terkait terjadinya resesi di Amerika. Pemerintah dapat merubah parameter pertumbuhan ekonomi. Demikian disampaikan Menko Ekonomi Boediono.

Selengkapnya......

Emiten (23 Jan 2008)

BBNI
Dinyatakan keluar dari pengawasan intensif Bank Indonesia munyusul keberhasilan perseroan menekan NPL (net) hingga 4.7%. Target pertumbuhan kredit tahun ini sebesar 25% dengan porsi 60% UMKM dan 40% korporasi.

KLBF
Tetap meneruskan realisasi buy back saham hingga mencapai 1.01 miliar pada Agustus 2008 sesuai persetujuan dalam RUPS. Saat ini perseroan telah melakukan buy back sebanyak 17.26% atau sebanyak 175 juta saham. Tahun ini, perseroan yang menguasai 12% pangsa pasar industri farmasi nasional ini akan menambah mesin produksi yang akan meningkatkan kapasitas sebesar 10%. Diharapkan pendapatan menjadi meningkat 14% dibanding tahun 2007 yang diperkirakan sebesar Rp7T.

TLKM
Setelah selesainya pengambilan kerjasama operasi di seluruh divisi regional, perseroan berencana mengembangkan bisnis internasional di 12 negara tetangga. Khusus untuk pengembangan Flexi, perseroan menyiapkan dana sebesar Rp3T dan Rp800M untuk broadband.

Selengkapnya......

Senin, Januari 21, 2008

Komentar pasar 21 Jan 2008

IHSG bergerak negatif, tertekan oleh sentimen eksternal melemahnya indeks bursa global dan juga melemahnya Rupiah di akhir pekan kemarin. Issyu utama tentang kekawatiran melemahnya perekonomian global yang dipicu memburuknya perekonomian masih mendominasi pasar.

IHSG masih dalam kecenderungan melemah. Namun beberapa saham telah menunjukkan sinyal bertahan pada level support. Dengan kondisi yang pada umumnya telah Over Sold, potensi menguat atau setidaknya bertahan untuk beberapa saham telah terbuka. Pergerakan IHSG diperkirakan masih seiring dengan indeks global. Saham yang menarik hari ini antara lain : BBCA, BNII, UNTR, MEDC . Supp: 2.526, 2.446 Rest: 2.745, 2.838.

Selengkapnya......

Emiten (21 Jan 2008)

TLKM
Kontributor terbesar pada pendapatan perseroan, PT Telkomsel membukukan peningkatan pendapatan di tahun 2007 sebesar 24%. Pendapatan perseroan tahun ini diperkirakan kurang dari 20% karena terpengaruh kebijakan penurunan tarif telepon. Namun hal tersebut dapat diimbangi dengan peningkatan jumlah pelanggan dan meningkatkan kapasitas BTS. Saat ini perseroan tengah dalam proses mengakuisisi 80% saham PT Sigma Cipta Caraka yang ditargetkan selesai pada Februari 2008. Selai itu perseroan juga tengah mengkaji penerbitan obligasi senilai US$370 juta guna mendanai capex tahun ini sebesar US$2.5M.

ENRG
Karena cuaca buruk, perseroan untuk sementara waktu menghentikan produksi minyak di Blok Kangean sejak akhir Desember 2007. Namun disisi lain perseroan dapat meningkatkan produksi minyak di Blok Malacca sebesar 9% dari 8700 barel per hari menjadi 9.500 barel perhari.

GPRA
Berencana membangun The Crown City berupa 2 menara di Jakarta yaitu menara perkantoran 50 lantai dan kondominum 30 lantai dengan total investasi Rp1.5T dan ditargetkan selesai tahun 2011. Sumber dana pembangunan proyek didapat dari International Leasing & Invesment Companay (ILIC) Kuwait sebesar US$100 juta.

BMRI
Perseroan menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 20% dan pencapaian ROE sebesar 18%. Sementara itu belanja modal tahun 2008 ditingkatkan 100% dibanding tahun lalu menjadi sebesar US$65 juta untuk ekspansi bidang teknologi informasi dan non TI.

Selengkapnya......

Jumat, Januari 18, 2008

Main Saham

Ada sahabat saya yang baru sekitar 5 bulan berkenalan dengan saham. Dia menyisihkan sebagian tabungannya dipindah ke investasi saham, baik pada IPO maupun pada secondary market. Dia merasakan gurih dan nikmatnya investasi di bidang ini. Hanya beberapa minggu dia berhasil memperoleh keuntungan yang lumayan, sekitar 20 persenan. Diapun semakin aktif mencari informasi, rajin baca koran dan cari rumors di situs situs mengenai saham, bahkan menambah jumlah investasinya.

Tapi,....

Pada pertengahan Januari ini dia bingung. Saham saham dalam genggamannya turun drastis. Dia nggak rela kalau sahamnya dijual merugi. Jadi masih di simpannya sambil berharap dengan cemas agar sahamnya naik setidaknya pada harga belinya. Malah terbersit dalam pembicaraannya "wah kalo gini bisa kapok nich". Bahkan mulai mengadili bahwa main saham nggak beda dengan judi.

Inilah bentuk pelajaran yang berharga kalo kita memasuki dunia baru. resiko seburuk apapun harus sudah kita pertimbangkan terlebih dahulu. Dia melupakan prinsip " high risk high return". Masak maunya untung melulu.

Judi ....? Hm tunggu dulu bung. Kalo ini judi tentu lembaga yang memfasilitasi yaitu Bursa Efek Indonesia sudah digerebek masyarakat. Berarti pemerintah melegalkan judi. Jadi jangan terlalu minor lah. Saya mengerti kekesalannya atas potensi kerugian yang dia derita. Tapi itukan baru potensi. Belum rugi beneran karena sahamnya belum dijual.

Jangan takut untuk berinvestasi di pasar modal khususnya saham. Dimanapun di dunia ini bentuk investasi ini sungguh mengalami perkembangan yang luar biasa. Dalam kurun 2 tahun terakhir, tengok saja bursa di Asia seperti China, India dan Indonesia. Yang penting, kita berinvestasi sesuai dengan kemampuan kita dan terus belajar. Pembelajaran mencakup segala segi yang menyangkut investasi ini. Dari makro ekonomi, fundamental individual saham dan sektornya, analisa tenikal yang menuntun kapan kita harus membeli atau menjual saham tertentu, rumors, sabar dan menerima kerugian yang dialami sebagai sarana belajar.

Oke selamat bermain saham.

Selengkapnya......

Komentar pasar 18 Jan 2008

IHSG bergerak fluktuatif dengan kecenderungan menguat kemarin. Kondisi yang sudah Over Sold di semua sekotor memberi rangsangan kepada investor untuk melakukan aksi beli. Hal ini juga terjadi di bursa global. Sektor consumer goods dan agriculture memberi kontribusi terbesar atas kenaikan IHSG. Kekawatiran investor terhadap resesi di AS untuk sementara mereda.

Walau kemarin telah mulai reboud, namun diperkirakan pasar masih sangat rentan terhadap aksi jual yang dipicu oleh kekhawatiran terhadap memburuknya perekonomian global. Sentimen negatif dari bursa global dalam pembukaan pagi ini dapat menekan IHSG. Namun demikian kondisi yang masih Over Sold dapat menahan IHSG untuk tidak melemah lebih jauh. Saham yang menarik hari ini antara lain : BBCA, TRUB, BNII, UNSP. Supp: 2.526, 2.446 Rest: 2.745, 2.838.

Selengkapnya......

Berita Emiten (18 Jan 2008)

MIRA
Menandatangani pembelian 250 armada truck dari Sun Motor yang akan mendukung operasional perusahaan (saat ini jumlah truk 750 unit). Pembelian truk didorong oleh peningkatan permintaan jasa transportasi dari pabrik semen. Perseroan yang juga masuk ke bisnis infrastructure, oil & gas (production & storage) tersebut menargetkan pendapatan tahun 2008 sebesar Rp312M atau meningkat 84% dibanding tahun 2007 yang diperkirakan sebesar Rp169.8M.

SMGR
Berencana menerbitkan obligasi senilai Rp2T awal tahun ini guna membiayai ekspansi. RUPSLB telah menyetujui rencana perseroan untuk mebangun 2 pabrik semen dan beberapa PLTU yang diperkirakan terrealisir tahun 2011 dengan total dana mencapai US$1.5M. Sumber dana ekspansi tersebut berasal dari eksternal sekitar US$1M dan US$500 juta dari internal.

ELTY
Mengembangkan 9 menara apartemen menengah atas The Wave di kawasan Rasuna Epicentrum seluas 3.5 ha dengan konsep hijau (30% banguan dan 70% ruang publik/hijau) secara bertahap. Proyek senilai Rp1.5T tersebut ditargetkan selesai tahun 1012.

INAF
Berencana melepas maksimal 50% saham pada anak usahanya, PT Indofarma Global Medika senilai sekitar Rp600M. Dana hasil penjualan tersebut akan digunakan untuk pembelian mesin dan pembangunan infrastruktur. Perseroan menargetkan pertumbuhan penjualan dan laba bersih tahun 2008 masing masing sebesar 20%.

Selengkapnya......

Kamis, Januari 17, 2008

Komentar pasar 17 Jan 2008

Kekawatiran investor terhadap resesi di AS menjadi semakin tinggi menyusul dikeluarkannya sebagian data ekonomi negara itu. Hal ini memicu gejolak pasar financial global termasuk Indonesia. Diperkirakan aksi jual atas portfolio fund asing masih berlanjut kemarin. Call Margin diperkirakan juga memberi andil atas penurunan IHSG yang semakin tajam.

Ditengah kekawatiran gejolak pasar global. investor menunggu pengumuman lanjutan dari pemerintah AS, aksi apa yang akan dilakukan untuk menghadapi pelemahan ekonomi tersebut. Bila The Fed memberi sinyal penurunan suku bunga yang signifikan maka diperkirakan pasar akan bereaksi positif atau dapat menahan penurunan lebih lanjut. Namun bila tidak maka kecenderungan negatif masih menghantui pasar. Dengan demikian pasar diperkirakan akan bergerak fluktuatif. Saham yang menarik hari ini antara lain : PTBA, BBRI, UNSP. Supp: 2.526, 2.446 Rest: 2.745, 2.838.

Selengkapnya......

Berita Emiten (17 jan 2008)

Bank Indonesia memprediksi inflasi bulan Januari 2008 akan mengalami peningkatan yang didorong oleh meningkatnya harga pangan.

Pebruari 2008, pemerintah berencana menaikkan tarif tol sekitar 14% untuk 2 ruas jalan tol Jakarta Cikampek dan tol Sedyatmo.

Penjualan mobil nasional sepanjang tahun 2007 mengalami kenaikan sebesar 36.2%. Kelompok Astra menguasai pangsa pasar sebesar 51%.

Pemerintah melalui Menkominfo menyatakan bahwa penurunan tarif telekomunikasi yang direncanakan sekitar 10-30% tidak akan menggerus keuntungan operator telepon.

Selengkapnya......

Berita Emiten (17 Jan 2008)

BBNI
Telah menyetujui kredit pembangunan jalan tol sebesar 7-8T. Perseroan yang memimpin sindikasi bank guna membiayai pembangunan jalan tol Becakayu senilai Rp5.74T tersebut menargetkan dapat menyalurkan kredit sektor ini hingga Rp10T tahun ini.

BTEL
Karena dorongan permintaan jasa telekomunikasi yang terus meningkat di Indonesia, perseroan berencana melakukan Right Issue senilai Rp3T tahun 2008 guna membiayai belanja modal hingga tahun 2010 yang diperkirakan sebesar Rp5.58T. Kekurangan capex tersebut akan ditutupi dari kas internal. Perseroan yang memenangi tender SLI ini menargetkan jumlah pelanggan lebih dari 7 juta tahun ini.

DEWA
Dipilih Pemerintah Kabubaten Sumbawa Barat untuk mendanai pembelian 3% saham Newmont Nusa Tenggara senilai US$109 juta.

Pemerintah akan melakukan privatisasi lanjutan atas KAEF dan INAF. Rencananya pemerintah akan melakukan Secondary Public Offering (SPO) 40% saham baru KAEF dan divestasi 80% saham INAF.

Selengkapnya......

Rabu, Januari 16, 2008

Gemetar

Hari ini jantung para pemain saham atau kerennya investor kembali berdetak kencang, keringat dingin keluar. Ini mulai datang sejak mereka tahu kondisi bursa global pagi tadi terpuruk. Mereka yang mempunyai posisi saham sejak bursa di buka berlomba untuk menjual sahamnya. Mereka bersiap untuk merugi. Namun seberapa besar kerugian yang terealisasi tergantung keberanian masing2 investor. Sifat sebagian besar investor adalah tidak mau melakukan cut loss dan akhirnya menunggu kembalinya harga saham naik lagi. Namun dengan kondisi Bearish seperti ini tidak ada yang tau kapan saham akan kembali naik. Terlebih sahamnya termasuk saham yang tidak likuid,... jadi menunggu sang godot. Capek dech...

Dengan melakukan cut loss (aksi jual untuk memperkecil kerugian yang lebih besar) investor dapat mempertimbangkan, mempelajari kembali sambil menunggu waktu yang tepat untuk membeli saham dan saham apa yang diyakini prospektif.

Investasi di bursa saham sangat diperlukan informasi, kesabaran, pengetahuan analisa ( teknikal, fundamental, bandar, resiko, pasar, makro dll) dan tidak ketinggalan hoki....

Selamat bermain saham...

Selengkapnya......

Lomba bahagia

Perlombaan yang paling berharga adalah berlomba untuk saling membahagiakan, baik terhadap pasangan, keluarga, saudara maupun sesama

Selengkapnya......

Komentar pasar 16 Jan 2008

IHSG turun secara signifikan kemarin, seiring dengan melemahnya pasar Asia. Sentimen negatif berupa memburuknya pasar finansial AS yang dipicu kerugian dari kasus subprime mortgage dan pelemahan ekonomi AS secara umum kembali mengemuka. Diperkirakan sebagaian fund manager asing mulai mengurangi portfolionya di Asia untuk menutup kerugian tersebut. Namun ditengah tekanan jual yang kuat sektor Agriculture masih tampak bertahan.

Ditengah kekawatiran tekanan jual, saham sektor agriculture diperkirakan masih diberi tempat khusus oleh investor. Pengumuman pemerintah AS tentang data ekonominya yang telah diprediksi memburuk diperkirakan masih memberi sentimen negatif terhadap pasar. Saham yang masih menarik antara lain : TBLA, UNSP, UNTR. Supp: 2.697, 2.629 Rest: 2.881, 3.031.

Selengkapnya......

Berita Emiten (16 Jan 2008)

CTRP
Segera merealisasikan pembangunan Ciputra World seluas 5.5 ha di Kuningan Jakarta dengan total investasi Rp7T. Proyek tersebut akan dibangun secara bertahap dan ditargetkan mulai beroperasi pada akhir tahun 2009. Proyek pembangunan pusat perbelanjaan, apartemen, hotel dan gedung perkantoran tersebut dibiayai dari hasil IPO sebesar Rp2.1T dan hasil penjualan properti. Tahun 2008 perseroan menargetkan laba bersih naik 448% menjadi Rp230M dari Rp42M pada tahun 2007.

BNBR
Akan melakukan Reverse Stock menjelang Right Issue sebagai upaya menggalang dana sekitar Rp47T guna merealisassi rencana akuisisi internal terhadap BUMI, ENRG dan ELTY. Rencana tersebut akan dimintkan persetujuannya dalam RUPSLB tanggal 15 Februari 2008.

MEDC
Meneruskan kembali proses negosiasi penjualan 51% saham anak usaha perseroan, APEX yang dijadwalkan selesai pada Q3 2008. Penjualan ini dimaksudkan agar perseroan dapat fokus pada bisnis pengembangan hulu minyak dan gas, bukan pada bisnis pengeborannya. Dua calon investor yang masih potensial adalah Abacus Capital dan PT Bormindo Nusantara.

Dua anak usaha Group Ciputra yang berlokasi di Vietnam dan Kamboja akan melakukan IPO di bursa Hongkong dan Singapura untuk meraih dana sekitar total US$500 juta.

Selengkapnya......

Senin, Januari 14, 2008

100 %

Mungkin nggak ya seseorang menjadi dirinya sendiri 100%
menjadi laki-laki 100%
menjadi perempuan 100%
menjadi karyawan 100%
menjadi pengusaha 100%
menjadi santri 1000%
bersih 100% atau kotor 100% dan banyak lagi 100% yang lainnya. Sepertinya ini nggak mungkin. tapi yang namanya totalitas apakah nggak nyampe 100%. Sebagai karyawan apakah aku sudah mengeksplor atau memanfaatkan kemampuanku total untuk perusahaan. Apakah aku 100 % sebagai istri atau suami atau 100% orangtua dari anakku. Bagaimana secara total aku mempersembahkan pikiran, jiwa dan apapun kepada keluargaku ? Sudahkah aku secara total mempersembahkan yang ada yang sebetulnya milikNya kepadaNya...

Weleh... koq malah melankolis ?
Aku cuma salut aja sama para profesional yang sepertinya total dalam menggeluti profesinya. Mereka emang orang-orang pilihan... Aku pilihan nggak ya..?
Pikir aja sendiri..!
Pusing...

Selengkapnya......

Bertindaklah

Lebih baik tahu sedikit dan bertindak dari pada tahu banyak tetapi tidak melakukan apapun.

Selengkapnya......

Berita Emiten (14 Jan 2008)

BMRI
Berencana menerbitkan obligasi sebesar US$300 juta awal tahun ini. Saat ini perseroan tengah melakukanroadshow ke Asia dan Eropa. Dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan dan menargetkan pertumbuhan bisnis hingga 20% tahun ini.

ELTY
Berencana mengakuisisi 511% saham perusahaan pemegang konsesi jalan tol kelanjutan Kanci Pejagan dengan nilai proyek sebesar Rp8T. Perseroan telah menyiapkan dana internal sebesar Rp1.22T dan alternatif pendanaan dari lembaga financial asing sebesar Rp1.17T. Untuk tahap awal perseroan akan mengucurkan dana Rp100-200M guna pembebasan lahan sepanjang 200 km. Ditargetkan jalan tol ini dapat beroperasi pada tahun 2009-2010.

MEDC
Akan membentuk perusahaan patungan dengan perusahaan pertambangan Qatar, Gulf Petrolium untuk mengelola konsesi gas milik perusahaan tersebut yang berlokasi di Aljazair yang diperkirakan dapat memproduksi gas hingga 300 juta kaki kubik per hari . Selanjutnya perseroan juga berencana membangun pabrik petrokimia dimana pasokan gasnya berasal dari konsesi tersebut.

BNGA-LPBN
Tengah masuk dalam proses pembentukan team untuk melakukan studi kelayakan merger kedua bank tersebut. Khazanah Nasional Berhard sebagai pemegang saham kedua bank tersebut telah menyampaikan rencana penggabungan kepada Bank Indonesia.

Selengkapnya......

Komentar pasar 14 Jan 2008

Walaupun sebelum pembukaan BEI diselimuti kekawatiran berupa sentimen negatif dari Dow Jones namun pada perjalanannya, perdagangan di BEI bergerak positif dengan volume dan nilai transaksi yang relatif tinggi. Kenaikan IHSG seiring dengan kenaikan indeks Asia pada akhir perdagangan menjelang libur kemarin. Sektor Agriculture masih menjadi motor penggerak indeks.

Melonjaknya harga saham saham sektor agricultur diperkirakan akan mulai tertahan pekan ini. Sektor tersebut telah berada dalam level Over Bought dan rawan profit taking. Namun kekawatiran kenaikan harga minyak dunia yang terus menyelimuti pasar masih menjadikan sektor energi dan agriculture sebagai pilihan. Saham yang menarik antara lain : ENRG, UNSP, ELTY, INDF, BNII. Supp: 2.697, 2.629 Rest: 2.881, 3.031.

Selengkapnya......

Rabu, Januari 09, 2008

ELNUSA

PT ELNUSA (Persero) Tbk

Agenda Penawaran Umum (Tentative):

Ø Book Building : 8-15 Jan 2008

Ø Tanggal Efektif : 22 Jan 2008

Ø Masa Penawaran : 25-29 Jan 2008

Ø Tanggal Penjatahan : 31 Jan 2008

Ø Refund : 1 Peb 2008

Ø Pencatatan di BEI : 4 Peb 2008

Struktur Penawaran Umum:

Ø Saham ditawarkan : 1.460.000.000 saham.

Ø Harga Nominal : Rp 100 / saham

Ø Harga Penawaran

per saham (Indikasi) : Rp 330 – Rp425

Ø Penjamin Pelaksana

Emisi : PT Mandiri Securities (Terafiliasi)

Ø Biro Administrasi Efek

: PT Datindo Etrycom


Bidang Usaha :

Ø Jasa migas terintegrasi dan jasa penunjang migas.

Struktur modal :

Ø Sebelum IPO :

1. PT Pertamina 51.38%

2. PT Tridaya Esta 46.44%

3. PT Danareksa Daiwa Futures 1.46%

4. PT Danareksa (Persero) 0.49%

5. Karyawan 0.23%

Ø Setelah IPO :

1. PT Pertamina 41.10%

2. PT Tridaya Esta 37.15%

3. PT Danareksa Daiwa Futures 1.17%

4. PT Danareksa (Persero) 0.39%

5. Karyawan 0.18%

6. Masyarakat 20.00%

Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum:

Ø Dana hasil penjualan saham setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan untuk :

1. Sekitar 40% untuk membiayai pembelian barang modal yang mendukung bisnis utama perseroan seperti peralatan pemboran, peralatan seismik di laut dan fasilitas akomodasi terapung.

2. Sekitar 15% untuk pengembangan anak usaha perseroan seperti pembangunan storage dan penambahan alat fabrikasi.

3. Sekitar 20% untuk membayar sebagian utang kepada bank sindikasi.

4. Sekitar 25% untuk modal kerja perseroan dan anak usaha.

Kebijakan Dividen

Ø Perseroan mengusulkan pembayaran dividen sekitar 20% dari laba bersih yang besarannya akan diputuskan dalam RUPLB

Kegiatan dan Prospek Usaha

Ø Bisnis inti perseroan adalah penyedia jasa migas terintegrasi dengan fokus pada jasa hulu migas, Selain itu perseroan juga terjun di pengelolaan migas, manajemen data, teknologi informasi dan telekomunikasi.

Ø Kegiatan hulu migas mencakup pembukaan blok baru, eksplorasi dan produksi migas yang dilanjutkan kegiatan hilir migas yang mencakup transportasi minyak/pemipaan, kilang minyak, SPBU/Trading BBM Industri dan Pemasaran.

Ø Semakin tinggi kebutuhan minyak maka semakin tinggi pula dorongan untuk memproduksinya. Saat ini di Indonesia baru terdapat 15 cekungan cadangan migas yang telah berproduksi dari 60 cekungan potensi cadangan migas yang ada. Dengan demikian ke depan sektor industri hulu migas masih prospektif.

Risiko Usaha

Ø Risiko utama yang dihadapi Perseroan yaitu risiko persaingan usaha. Beberapa risiko lainnya antara lain: risiko operasional, risiko pemutusan kontrak, risiko ketergantungan terhadap harga migas dunia, risiko perkembangan teknologi, risiko gugatan hukum, risiko eksplorasi.

Kinerja Keuangan

Neraca (Miliar Rp)

Jul 2007

2006

2005

2004

Total Aktiva

1.983

1.809

1.548

1.316

Total Kewajiban

1.064

915

723

541

Total ekuitas

899

874

809

763

P&L (milliar Rp)

Jul 2007

2006

2005

2004

Pendapatan usaha

1.151

1.878

1.296

1.175

Laba usaha

65

115

78

20

Laba/Rugi bersih

50

83

58

152

Rasio-Rasio (%)

Jul 2007

2006

2005

2004

ROE

6

10

7

20

ROA

3

5

4

12

DER

118

105

89

71

Selengkapnya......

Destinasi Nusantara

PT DESTINASI NUSANTARA Tbk

Agenda Penawaran Umum (Tentative):

Ø Book Building : 27 Des’07 - 22 Jan’08

Ø Tanggal Efektif : 6 Peb 2008

Ø Masa Penawaran : 11--13 Peb 2008

Ø Tanggal Penjatahan : 15 Peb 2008

Ø Pencatatan di BEI : 18 Peb 2008

Ø Refund : 19 Peb 2008

Struktur Penawaran Umum:

Ø Saham ditawarkan : 335.000.000 saham

Ø Harga Nominal : Rp 100 / saham

Ø Harga Penawaran

(Indikasi) : Rp270-350 / saham

Ø Penjamin Pelaksana Emisi

: PTDinamika Usahajaya

Ø Biro Administrasi Efek : PT Blue Chip Mulia

Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum:

Ø Sekitar 50% akan digunakan untuk pembukaan kantor cabang di luar negeri dan Indonesia Bagian Timur.

Ø Sekitar 25% akan digunakan untuk meningkatkan modal disetor pada anak usaha perseroan yaitu PT Duta Chandra Kencana.

Ø Sekitar 25% akan digunakan untuk memperkuat modal kerja perseroan.

Bidang Usaha :

Ø Bergerak di bidang biro perjalanan wisata, berkedudukan di Jakarta.

Struktur modal :

Ø Sebelum IPO :

1. PT Panorama Sentra Wisata Tbk 90.00%

2. PT Catur Putra Nusantara 10.00%

Ø Sesudah IPO :

1. PT Panorama Sentra Wisata Tbk 53.90%

2. PT Catur Putra Nusantara 5.99%

3. Masyarakat 40.11%

Kebijakan Dividen

Laba bersih setelah pajak

Dividen Kas

Sampai dengan Rp15Miliar

Lebih dari Rp15Miliar

20%

30%

Kegiatan dan Prospek Usaha

Ø Bisnis inti perseroan adalah jasa perjalanan wisata bagi turis mancanegara yang melakukan perjalanan wisata/bisnis di Indonesia (Inbound Tourism). Penyelenggaraan tour ini antara lain Overland Tour, Beach Holiday dan Incentive Tour.

Ø Perseroan merupakan bagian dari Group Panorama yang kini memiliki 3 kantor operasional yaitu di Jakarta, Jogjakarta dan Bali dimana ke depan perseroan akan melakukan ekspansi melayani paket wisata untuk kawasan Asia Tenggara.

Ø Banyaknya tempat wisata baik secara geografis maupun budaya di Indonesia dan regional sangat potensial menarik turis dari Mancanegara. Konsumen perseroan saat ini didominasi oleh turis dari Eropa.

Resiko Usaha

Ø Risiko utama yang dihadapi perseroan adalah ketidakstabilan keadaan sosial politik dan keamanan Indonesia dan regional sehingga dapat menurunkan citra pariwisata Indonesia di luar negeri.

Ø Risiko lainnya antara lain risiko perekonomian regional dan global, risiko persaingan usaha, risiko kebijakan pemerintah, risiko fluktuasi mata uang, risiko kelestarian obyek wisata, risiko pemberitaan media, risiko investasi dan ekspansi dan risiko sumber daya manusia

Kinerja Keuangan

Neraca (Juta)

Aug 2007

2006

2005

2004

Total Aktiva

119.938

106.841

92.219

97.879

Total Kewajiban

60.199

63.716

48.660

52.178

Total ekuitas

55.671

38.772

38.979

39.896

Rasio-Rasio (%)

Aug 2007

2006

2005

2004

DER

108

164

125

131

ROE

na

(0.53)

(2.35)

(7.21)

ROA

na

(0.19)

(0.99)

(2.94)

P&L (Juta)

Aug 2007

2006

2005

2004

Pendapatan usaha

89.771

88.121

88.642

97.594

Laba usaha

9.346

2.035

1.636

(2.312)

Laba/Rugi bersih

5.399

(207)

(917)

(2.877)

Selengkapnya......